Selamat Berkunjung ... Welcome ... Wilujeng

Senin, 13 Agustus 2012

LAILATUL QADAR

Sumber : Yusuf Mansur Network

LAILATUL QADAR (Malam Diturunkan Al-Qur'an

Alllah SWT menurunkan Al-Qur'an pada lailatul qadri (Malam yang Agung / malam yang diberkahi). Saat itulah malam yang nilai ibadahnya lebih utama dari ibadah selama 1000 bulan, yaitu : setara dengan ibadah selama 83 tahun 4 bulan. Itulah malam yang penuh dengan kebaikan dan keberkahan. Karena besarnya kemuliaan dan keutamaan ibadah di dalamnya, Islam sangat menganjurkan umatnya untuk mencari dan meraih lailatul qadar.

Dari Abu Hurairah dari Nabi SAW bersabda, Barangsiapa melakukan shalat malam (tarawih dan witir) pada lailatul qadar karena iman dan mengharapkan pahala di sisi-Nya, maka dosa-dosa kecilnya yang telah lampau akan diampuni. (HR. Bukhari no.1901 dan Muslim no.760)

Dinamakan lailatul qadar karena pada malam tersebut dimuliakan oleh Allah dengan diturunkannya Al-Qur'an pertama kali. Demikian pendapat imam Al-Izz bin Abdis Salam, berdasar firman Allah, Sesungguhnya kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam kemuliaan. (QS. Al-Qadr (97):1)

Ia adalah malam yang begitu mulia. Ia harus menjadi buruan utama setiap muslim di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan. Amat merugilah kita bila tidak mendapat karunia agung ini, sebagaimana dijelaskan oleh sabda Rasulullah SAW, telah datang kepada kalian Ramadhan, bulan yang penuh berkah. Allah mewajibkan atas kalian sahum dalam bulan ini.

Dalam bulan ini, Allah memiliki satu malam yang lebih baik dari seribu bulan. Barangsiapa terhalang dari kebaikan malam tersebut, niscaya ia telah terhalang dari kebaikan yang agung. (HR. An-Nasai no.2079 dan Ahmad no.6851. Dinyatakan shahih oleh Al-Albani dalam shahih Jami Shaghir no.55).

Pada malam tersebut dicatat dan ditakdirkan segala takdir tahunan untuk seluruh hamba selama satu tahun penuh, baik yang berkaitan dengan umur, rezeki, baik dan buruknya perbuatan, maupun bahagia dan sengsaranya nasib mereka. Sesuai dengan firman Allah, pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah, (yaitu) urusan yang besar dari sisi kami. (QS. Ad-Dukhan (44):4-5). Sahabat ibnu Abbas berkata : dicatat dalam ummul kitab (di lauh Mahfuzh edt) apa yang akan terjadi selama satu tahun tersebut baik berupa kebaikan, keburukan, rezeki maupun usia.

Bahkan siapa yang akan menunaikan haji. Dicatat : Fulan A melaksanakan haji, fulan B melaksanakan haji. Imam Mujahid bin Jabr, Qatadah bin Diamah, dan Hasan Al-Bashri berkata, pada waktu lailatul qadar dibulan Ramadhan ditetapkan seluruh umur, perbuatan, kelahiran, dan rezeki dan segala hal yang akan terjadi selama setahun tersebut.

Perbanyak amal shaleh dipenghujung Ramadhan, tunjukkan kebaikan kepada Allah SWT usaha terbaik, manfaatkan bulan suci melebihi hari-hari sebelumnya.

Tidak ada komentar: